Bagi generasi muda sekarang, Blink 182 mungkin banyak disebut sebagai
salah satu pencipta Punk Pop. Pasalnya, sejak band tersebut berdiri dan
mengeluarkan lagu-lagu hits macam Dammits, All The Small Things, hingga Stay Together For Kids, sejumlah generasi baru lahir dan memakai bendera Blink sebagai kiblatnya.
+Namun, tahukah anda, salah satu personel Blink 182, Mark Hoppus ternyata menolak jika harus dikatakan demikian. Lewat wawancara di sebuah acara di Inggris, Mark yang saat itu baru menginjak usia 40 tahun memastikan kalau bandnya hanya melanjutkan jejak yang 'dicipta' oleh Green Day dan kawan-kawan.
+Pastinya Green Day yang menciptakan aliran itu (Pop Punk). Kami sama sekali tidak melakukannya. Yang kami lakukan hanya menyempurnakannya," jawab Mark sembari setengah bercanda.
Lebih lanjut, Mark juga tak keberatan kalau dianggap banyak memberi intervensi pada aliran punk. Ia pun hanya pasrah ketika sang pembawa acara menyebut Mark setuju dengan satu dua pendapatnya.
"Ya, aku tak keberatan disebut seperti itu. Anggaplah kami memang mengintervensi Punk, menyempurnakan, serta memberikan hasilnya sebagai hadiah kami bagi dunia," pungkas Mark.
+Namun, tahukah anda, salah satu personel Blink 182, Mark Hoppus ternyata menolak jika harus dikatakan demikian. Lewat wawancara di sebuah acara di Inggris, Mark yang saat itu baru menginjak usia 40 tahun memastikan kalau bandnya hanya melanjutkan jejak yang 'dicipta' oleh Green Day dan kawan-kawan.
+Pastinya Green Day yang menciptakan aliran itu (Pop Punk). Kami sama sekali tidak melakukannya. Yang kami lakukan hanya menyempurnakannya," jawab Mark sembari setengah bercanda.
Lebih lanjut, Mark juga tak keberatan kalau dianggap banyak memberi intervensi pada aliran punk. Ia pun hanya pasrah ketika sang pembawa acara menyebut Mark setuju dengan satu dua pendapatnya.
"Ya, aku tak keberatan disebut seperti itu. Anggaplah kami memang mengintervensi Punk, menyempurnakan, serta memberikan hasilnya sebagai hadiah kami bagi dunia," pungkas Mark.
0 komentar:
Post a Comment